Gempa Yang Menghancurkan, Gelombang Tsunami Menghantam Jepang


Sepanjang catatan sejarah tentang gempa yang mengguncang negara-negara di timur laut pantai Pasifik, gempa yang baru saja menghantam negara Jepang adalah gempa yang terbesar. Gelombang tsunami telah menyapu wilayah yang luas, dari Hokkaido di sebelah utara dan Okinawa di sebelah selatan.

Badan Meteorologi telah mengeluarkan peringatan akan tsunami ke negara-negara di bagian wilayah Pasifik. Peringatan ini juga mengajak masyarakat untuk tetap waspada akan adanya gempa susulan.

Badan Meteorologi juga menyebutkan titik gempa yang berkekuatan 8.8 Skala Richter ini berada di wilayah Tohoku region pada pukul 14:46 waktu setempat dengan estimasi kedalaman 24 km. Gempa ini merupakan gempa terbesar sepanjang sejarah yang tercatat sejak 140 tahun yang lalu.

Kekuatan gempa ini memicu terjadinya tsunami. Gelombang tsunami yang tingginya mencapai 7.3 meter telah menghacurkan prefektur Fukushima. Gelombang tsunami dengan ketinggian 4 meter juga melanda beberapa kota di sebelah timur Jepang.

Badan ini mengatakan bahwa gelombang tsunami yang datang bertubi-tubi dengan ketinggian lebih dari 1 meter masih terlihat pada Sabtu pagi.

Beberapa data mengenai gelombang tsunami ini masih belum diketahui karena peralatan yang rusak. Menurut Badan Meteorologi gelombang tsunami setinggi lebih dari 7 meter ini mampu menenggelamkan daerah-daerah yang berada di pinggir pantai

Gempa besar yang terjadi pada hari Jumat telah dan masih diikuti dengan apa yang kita kenal dengan gempa susulan dengan kekuatan berkisar 7 Skala Richter, terutama di pantai Pasifik pulau utama Jepang-Honsu.

Gempa besar dan gempa susulan telah mengguncang jepang pada hari Sabtu pagi. Prefektur Nagano telah mengalami guncangan gempa secara terus menerus dengan kekuatan 0 - 7 Skala Richter. Gempa yang berkekuatan kurang dari 6 Skala Richter juga terjadi secara intesif di Prefektur Niigata.

Ahli gempa mengatakan bahwa gempa-gempa yang terjadi pada hari Sabtu ini berbeda dengan gempa yang terjadi pada hari Jumat lalu di sepanjang pantai Pasifik


Sabtu 12 Maret, 2011 12:18 +0900 (JST)


sumber : nhk 

You Might Also Like

0 komentar