Lelang Biola Untuk Korban Gempa Dan Tsunami Jepang
- Rabu, Mei 11, 2011
- By blogtronyok
- 0 Comments
Biola Stradivarius, the Lady Blunt yang terjual senilai US$10 juta pada tahun 2008 akan dilelang bagi korban gempa dan tsunami di Jepang. Biola dari tahun 1721 tersebut dijual Yayasan Musik Jepang. Hasil lelang akan diberikan kepada Dana Bantuan Gempa dan Tsunami Jepang Timur laut.
Data polisi terakhir menyatakan 14.704 orang tewas dan 10.969 dinyatakan hilang karena gempa dan tsunami bulan Maret 2011.
Biola yang dinamai Lady Blunt ini mencapai rekor setiap kali dijual dalam seabad terakhir. Pelelang Tarisio mengatakan mereka akan menjual alat musik tersebut di internet pada tanggal 20 Juni.
Christopher Reuning dari Reuning & Son Violins di Boston, AS mengatakan, "Jarang terjadi penjualan biola Stradivarius yang berkualitas dan bersejarah seperti ini."
"Biola ini masih memperlihatkan keahlian Stradivari. Lady Blunt kemungkinan adalah Stradivarius yang paling baik keadaannya dalam penjualan selama seabad terakhir."
Tarisio menyatakan keputusan yayasan untuk menjual "biola terbaik koleksi mereka" menunjukkan "kemurahan hati yang besar".
Biola ini dinamakan berdasarkan salah satu pemiliknya, Lady Anne Blunt, cucu penyair Lord Byron.
sumber
Data polisi terakhir menyatakan 14.704 orang tewas dan 10.969 dinyatakan hilang karena gempa dan tsunami bulan Maret 2011.
Biola yang dinamai Lady Blunt ini mencapai rekor setiap kali dijual dalam seabad terakhir. Pelelang Tarisio mengatakan mereka akan menjual alat musik tersebut di internet pada tanggal 20 Juni.
Christopher Reuning dari Reuning & Son Violins di Boston, AS mengatakan, "Jarang terjadi penjualan biola Stradivarius yang berkualitas dan bersejarah seperti ini."
"Biola ini masih memperlihatkan keahlian Stradivari. Lady Blunt kemungkinan adalah Stradivarius yang paling baik keadaannya dalam penjualan selama seabad terakhir."
Tarisio menyatakan keputusan yayasan untuk menjual "biola terbaik koleksi mereka" menunjukkan "kemurahan hati yang besar".
Biola ini dinamakan berdasarkan salah satu pemiliknya, Lady Anne Blunt, cucu penyair Lord Byron.
sumber
0 komentar