Art

Penemuan Lukisan "Tersembunyi" Van Gogh


blogtronyok - Deteksi cerdas dengan radiasi berhasil mengonfirmasi satu lukisan anonim di Kröller-Müller Museum di Otterlo, Belanda, sebagai lukisan Van Gogh.

Lukisan tersebut berjudul "Still Life with Meadow Flowers and Roses". Diketahui, lukisan itu adalah pekerjaan rumah Van Gogh saat menjadi siswa di Antwerp, Belgia.

Karya Van Gogh itu sebenarnya sudah ada di museum sejak tahun 1974, tapi dinyatakan anonim. Ukuran kanvas dianggap terlalu besar dan gambar bunga terlalu mencolok untuk menjadi karya Van Gogh.

Petunjuk muncul pada tahun 1998. Uji sinar X mengungkap bahwa di lapisan belakang lukisan bunga, terdapat lukisan dua orang pegulat setengah telanjang.

Uji terbaru dengan sinar UV dan X pada DESY di laboratorium synchroton elektron di Hamburg, Jerman, mengungkap bahwa lukisan bunga dan lukisan pegulat adalah milik Van Gogh.

Bagaimana bisa Van Gogh menggambar dua lukisan di satu kanvas? Ini terkait dengan perjuangan Van Gogh mengasah kemampuan seni lukisnya di sekolah.

Saat mendaftar ke Artwerp pada bulan November 1885, Van Gogh diminta instrukturnya untuk membeli kanvas besar. Ia menyurati saudaranya, Theo, untuk meminta uang guna membeli kanvas itu.

Beberapa minggu setelahnya, Van Gogh memberi kabar pada saudara lelakinya bahwa uang yang dipinjamkan telah digunakan untuk kepentingan yang baik.

"Minggu ini aku melukis objek besar dengan dua torso telanjang, dua pegulat," kata Van Googh dalam surat tersebut.

Namun, beberapa bulan lagi, Van gogh membawa kanvas tersebut ke tempat Theo di Paris. Ia lantas menggambar bunga tepat di atas lukisan pegulat, tanpa memberi lapisan tengah.

Fakta yang terungkap lewat surat mengurai keganjilan lukisan. Ukuran yang lebih besar terkait dengan permintaan sekolah. Sementara, bunga yang mencolok harus dibuat agar menutupi figur pegulat telanjang.

Tanggal 20 Maret 2012, lukisan tersebut dipindahkan di tempat kehormatan di Kröller-Müller Museum bersama lukisan Van Gogh lain, Roses and Peonies and Flowers in a Blue Vase.

sumber: kompas

You Might Also Like

0 komentar