Toko buku pada dasarnya adalah tempat di mana kamu dapat menemukan buku dan peralatan tulis lainya, kita hanya perlu datang dan memilih buku yang di inginkan lalu membayarnya sebagaimana transaksi jual beli yang biasanya. Akan tetapi seiring perkembangan jaman dan hadirnya internet membeli buku sekarang dapat di lakukan tanpa harus datang langsung ke toko buku, ini menjadikan beberapa toko buku yang ada tertinggal, oleh karena itu mengikuti perkembangan jaman dan melakukan terobosan baru sangat lah di perlukan untuk bertahan di era yang modern ini. 

Jika di kembangkan dan di beri konsep baru bukan tak mungkin toko buku akan menjadi tempat yang bukan hanya sekedar menjual buku saja karena bisa saja kamu menciptakan toko buku dengan fasilitas lain yang dapat menambah toko buku tersebut menjadi terkenal dan ramai. Sebagai contoh toko buku yang digabungkan dengan kedai kopi yang mungkin sudah ada beberapa toko buku yang memakai konsep ini, berbelanja buku kemudian membacanya di toko buku yang memiliki fasilitas tersebut memang sangat pas di tambah secangkir kopi dan camilan yang di sediakan. Ini menjadikan toko buku bukanlah cuma sekedar tempat bertransaksi tapi dapat juga di pakai sebagai tempat nongkrong yang asyik tentunya. 

Konsep toko buku seperti ini memang hanya bisa di terapkan pada toko buku menengah, karena untuk di terapkan kepada toko buku besar yang sudah mempunyai nama akan terdapat berbagai kendala.Hal yang menguntungkan membuat toko buku berkonsep ini adalah promosi yang sangat mudah apalagi di jaman serba internet seperti ini, terkadang para pelanggan sering melakukan promosi tanpa kita tahu contohnya mereka membagikan foto dari toko buku di Instagram sehingga banyak orang dapat melihat toko buku tersebut. Konsep toko buku kafe ini harus memiliki dekorasi-dekorasi yang unik dan nyaman, sehingga para pelanggan yang datang dapat berfoto dan membagikannya ke media sosial dan ini menjadi keuntungan bagi para pemilik kafe karena telah di promosikan secara gratis. 

Konsep seperti itu akan berfungsi jika targetnya orang dewasa tetapi bagaimana jika kita membuat konsep toko buku untuk anak di bawah umur? mekanismenya sama hanya perlu menyesuaikan tema apa yang akan di usung misalnya seperti Playground atau tempat bermain anak. Anak-anak akan di manjakan dengan berbagai fasilitas yang di sediakan seperti dekorasi yang memiliki warna cerah dan hiasan-hiasan yang dapat membuat anak-anak betah berada di toko buku tersebut. Hal ini tentu saja dapat membuat anak-anak menjadi gemar membaca buku karena toko buku berkonsep ini memang sangat menarik dan para orang tua pun akan senang karena ada tempat yang baik untuk pembelajaran bagi si anak. 

Konsep lainya adalah perpustakaan kamu dapat memberikan bacaan bacaan gratis terhadap buku tertentu misalnya ada sebuah buku atau novel yang memiliki seri berlanjut, kamu hanya perlu memberikan bacaan gratis untuk seri pertama atau istilahnya memberikan sample . Ini bertujuan agar orang-orang membeli buku lanjutan di toko buku tersebut secara penuh dan cara seperti ini tergolong ampuh sebagai promosi toko buku. Membaca buku dan pergi ke toko buku akan terasa menyenangkan bukan jika mempunyai konsep seperti itu? jadi membaca buku lebih menyenangkan dan tidak monoton karena suasana yang di suguhkan dari toko buku berkonsep ini pasti seru.